2023, Dinas Kesehatan Depok Raih Pencapain Maksimal

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Marry Liziawati

lintasdaerah

2023, Dinas Kesehatan Depok Raih Pencapain Maksimal

Di tahun 2023, sebanyak 38 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas di Kota Depok telah menjalani penilaian akreditasi dan re-akreditasi. Dari hasil penilaian 2023, 37 Puskesmas meraih predikat Paripurna dan 1 Puskesmas hasil Utama.
 

 

TRIASINFO, DEPOK - Sepanjang tahun 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menyelesaikan sejumlah program pembangunan bidang kesehatan.

Program tersebut mencangkup pemberian vitamin A pada balita, imunisasi polio, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal, penilaian akreditasi dan re-akreditasi Puskesmas. Hingga di akhir tahun 2023, Depok telah berstatus Universal Health Coverage (UHC). 

Berikut ini sederet capaian kinerja Dinkes Depok yang dipimpin Marry Liziawati ini sepanjang tahun 2023: 

1. Pemberian Vitamin A pada Balita 6-59 Bulan

Pada Februari hingga Oktober 2023, dilaksanakan kegiatan pemberian vitamin A dengan menyasar balita usia 6-59 bulan. Kegiatan ini sesuai arahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI).

Untuk Februari, total penerima vitamin A ini sebanyak 112.835 balita. Dengan rincian, usia 6-11 bulan 11.476 anak dan usia 12-59 bulan 101.359 anak. 

Sedangkan Oktober, total penerima vitamin A sebanyak 113.420 balita. Dengan rincian, usia 6-11 bulan 10.949 anak dan usia 12-59 bulan 102.471 anak. 

Vitamin A atau retinol memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh anak. Selain itu, juga bisa mencegah rabun senja, xeroftalmia, kerusakan kornea dan kebutaan serta mencegah anemia pada ibu nifas. 

2. Pelaksanaan Sub-Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) Polio

Pemkot Depok melaksanakan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) Polio regional Jawa Barat yang dimulai secara serentak pada 3 April 2023. Hal ini dilakukan untuk penanggulangan atas ditemukannya satu kasus Polio di Kabupaten Purwakarta pada 15 Maret 2023.

Pelaksanaan Sub PIN Polio dilaksanakan dalam dua putaran. Putaran Sub PIN Polio pertama dilaksanakan pada 3 April 2023. Selanjutnya putaran Sub PIN Polio kedua pada 15 Mei 2023. 

Adapun sasaran balita yang mendapatkan imunisasi polio sebanyak 210.974 balita. Pelaksanaan Sub PIN Polio ini dilaksanakan di beberapa lokasi. 

Mulai dari Puskesmas, Posyandu, dan satuan pendidikan. Misalnya PAUD, TK dan RA. Termasuk, rumah sakit dan pos imunisasi lainnya di bawah koordinasi Dinkes.

3. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal

PMT Lokal diberikan kepada 9.882 balita gizi kurang di 63 kelurahan se-Kota Depok. Pemberian makanan tambahan ini berlangsung selama 28 hari, mulai dari 10 November hingga 10 Desember 2023.

PMT lokal ini merupakan makanan tambahan, bukan pengganti makanan utama. PMT ini berbahan pangan lokal untuk meningkatkan status gizi balita.

Selama empat minggu dilakukan pemantauan pada sasaran balita yang menerima PMT lokal. Terjadi kenaikan berat badan pada balita yang mengonsumsi PMT di 11 kecamatan. Rata-rata kenaikannya diatas 70 persen.

4. Penilaian Akreditasi dan Re-Akreditasi Puskesmas

Di tahun 2023, sebanyak 38 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas di Kota Depok telah menjalani penilaian akreditasi dan re-akreditasi. Dari hasil penilaian 2023, sebanyak 37 Puskesmas meraih predikat Paripurna dan 1 Puskesmas mendapatkan hasil Utama.

5. Depok Ditetapkan sebagai Universal Health Coverage (UHC)

Program UHC sudah berjalan di Kota Depok per 1 Desember 2023. Program UHC merupakan komitmen pemerintah dalam memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat.

6. Kampung Kawasan Tanpa Rokok (KTR)

Pada tahun 2023, tercatat 16 RW di Kota Depok yang sudah membentuk Kampung KTR. Implementasi Kampung KTR yang dilakukan di wilayah tersebut dengan menerapkan 7 kawasan tanpa rokok. Yaitu di tempat umum, tempat kerja, tempat ibadah, tempat anak bermain, angkutan umum, tempat proses belajar mengajar dan fasilitas pelayanan kesehatan.

7. Raih Predikat Bergengsi dari Ombudsman RI

Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berhasil meraih predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Terbaik I Se-kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat (Jabar) tahun 2023 dengan nilai 97,67 dari Ombudsman RI.

Dinkes Depok adalah salah satu perangkat daerah yang turut berkontribusi dalam penilaian Kepatuhan Standar Pelayanan Publik. Pemkot Depok mendapatkan nilai tertinggi yaitu 98,45. Selain itu, UPTD Puskesmas Cimanggis juga ikut berpartisipasi dalam penilaian yang dilakukan oleh Ombusman RI terkait Kepatuhan Penyelenggaraan Publik dengan skor 97,66 dan UPTD Puskesmas Sukamaju Baru dengan Skor 98,26.

Sebagai informasii, Dinkes Depok membawahi 38 UPTD Puskesmas, 1 UPTD Farmasi, 1 UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) dan 2 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang senantiasa memberikan layanan yang optimal bagi masyarakat Kota Depok.

8. Evaluasi Kinerja Unit Pelayanan Publik (EKUPP) Puskesmas

Dinkes Depok melalui RSUD Anugerah Sehat Afiat (ASA), UPTD Puskesmas Sukamaju Baru dan UPTD Puskesmas Cinere berhasil Meraih Predikat A (Pelayanan Prima) dalam Penilaian EKUPP di Lingkungan Pemkot Depok Tahun 2023.

Dalam mewujudkan pelayanan publik yang optimal, Dinkes Depok terus melakukan pengembangan dan evaluasi secara berkala. Baik dari segi peningkat Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan yang berkualitas, sarana prasarana dan seluruh komponen dalam mewujudkan pelayanan publik yang prima.

9. Zona Integritas UPTD Puskesmas Cinere

Zona Integritas (ZI) merupakan predikat yang diberikan kepada K/L dan Pemerintah Daerah (Pemda) yang pimpinan dan jajarannya mempunyai komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi dan Bersih Melayani (WBBM) melalui upaya pencegahan korupsi, reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Dinkes Depok melalui UPTD Puskesmas Cinere berhasil meraih penghargaan Terbaik 3 dalam Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Perangkat Kerja Tingkat Kota Depok Tahun 2023. 

10. Anugerah Inovasi Perangkat Daerah 

Dalam peringatan Kick off Meeting dan Anugerah Inovasi perangkat Daerah (AIPD) Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Bappeda Kota Depok. Dinkes Depok meraih penghargaan perangkat daerah dengan Kategori Inovasi Terbanyak dengan indeks penilaian 59,90 dan jumlah Inovasi yang lolos verifikasi sebanyak 7 inovasi.

Perlu diketahui, AIPD merupakan agenda bergengsi tahunan yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok sebagai wujud apresiasi kepada Perangkat Daerah (PD) di Lingkungan Pemkot Depok dalam hal inovasi layanan atau non layanan kepada masyarakat.

11. Nilai SAKIP Tahun 2022

SAKIP adalah Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, di mana sistem ini merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan. Dalam hal ini, setiap perangkat daerah diwajibkan mencatat dan melaporkan setiap penggunaan keuangan daerah serta kesesuaiannya dengan ketentuan yang berlaku. 

Dinkes Depok berhasil meraih capaian akuntabilitas kinerja tahun 2022 dengan predikat nilai A dengan skor 80,30. Penilaian SAKIP Dinas Kesehatan dilakukan oleh Inspektorat Daerah.

12. Gedung Baru Puskesmas Kalimulya

Pemkot Depok melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok membangun gedung baru Puskesmas Kalimulya. Peresmian Puskesmas Kalimulya sudah dilakukan pada tanggal 28 Desember 2023 oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris di Lapangan Kukusan. (TRIAS/ERWIN DAULAY)

 

Marry Liziawati dinkes depok  pencapain dinkes depok

Bagikan Artikel Ini