Re-Akreditasi Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan Kementan
Medan – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan kembali menunjukkan keunggulannya melalui asesmen lapangan dalam rangka re-akreditasi Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan. Penilaian ini menjadi momentum penting untuk menegaskan kualitas pendidikan dan pembinaan yang dilakukan institusi ini, sekaligus memperkuat posisi Polbangtan Medan sebagai pusat unggulan di bidang pertanian.
Dalam kunjungan asesmen lapangan yang dilaksanakan sejak tanggal 1-3 Oktober 2025 tersebut, berbagai pihak turut memberikan apresiasi. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyatakan, “Polbangtan Medan telah menunjukkan komitmen tinggi dalam membina generasi muda petani dan tenaga profesional di bidang perkebunan. Keunggulan mereka tidak hanya dari segi kompetensi, tetapi juga kedisiplinan dan mental yang terlatih secara semi militer.”
Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti, menambahkan, “Kami melihat bahwa alumni Polbangtan Medan sangat disiplin dan siap ditempatkan di mana saja. Polbangtan tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga memperhatikan kesehatan dan pembinaan mental mahasiswa. Ini menjadi keunggulan tersendiri yang membedakan dengan institusi lain.”
Direktur Polbangtan Medan, Nurliana Harahap, menyampaikan, “Kami selalu memperhatikan lulusan kami. Tidak hanya memberikan ilmu dan sertifikasi seperti drone dan pembibitan kelapa sawit, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan bela diri. Hal ini membuat lulusan kami percaya diri dan siap bersaing di dunia kerja.”
Alumni dan stakeholder sepakat bahwa lulusan dari Polbangtan Medan memiliki kedisiplinan yang cukup baik dan mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja, termasuk di kebun maupun industri perkebunan. PT. Abdi Mulia menyatakan, “Lulusan Polbangtan Medan memiliki mental yang terbina dengan baik dan mampu menyesuaikan diri dengan cepat. Kurikulum dan pendidikan di sini sudah sangat bagus.”
Selain itu, Ditjenbun Kementerian Pertanian juga menegaskan pentingnya kerjasama dengan Polbangtan Medan. “Kami bekerjasama dalam penyelenggaraan SDM sawit dari 2023 hingga 2025 dengan tiga angkatan. Lulusan Polbangtan tidak hanya kompeten dari segi teknis, tetapi juga memiliki pembinaan mental yang kuat karena kedisiplinan diterapkan secara semi militer. Mereka juga termonitor dengan baik,” ujar perwakilan Ditjenbun.
Hasil review asesmen menunjukkan bahwa kualitas lulusan Polbangtan Medan sangat baik, terutama dalam proses seleksi mahasiswa yang dilakukan secara ketat melalui BPPDPKS. Setiap hari di Polbangtan Medan pun selalu diisi dengan berbagai kegiatan yang membangun karakter dan kompetensi mahasiswa.
Diketahui Visi Polbangtan Medan adalah “Menjadi Polbangtan unggul yang menghasilkan lulusan berakhlak profesional, berdaya saing dan berjiwa entrepreneur di bidang pertanian.” Visi prodi TPTP adalah “Menjadi Program Studi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan yang unggul dalam menghasilkan job creator dan SDM Perkebunan kopi dan kelapa sawit yang mandiri”.
Polbangtan Medan melaksanakan tata kelola berdasarkan Pementan No 14 tahun 2023 dengan 10 komponen struktur organisasi dan menerapkan 5 praktik baik: Kredibel, Transparan, Akuntabel, Tanggung Jawab, dan Adil. Kerjasama yang terimplementasi dengan baik bersama DUDIKA seperti PT. AOI, PT. Wimar, PT.Petrokimia, Pusri, Lonsum, Petani pemuda Keren, LDC, Best Agro, USM Malaysia di bidang pendidikan, penelitian, dan PkM. Sistem penjaminan mutu (SPMI) dituangkan dalam SK Direktur Polbangtan Medan No 823/OT.050/I.6/SK/2019 dan telah melaksanakan Benchmarking ke UGM, Polinela, dan BINUS. Layanan kemahasiswaan meliputi penalaran, minat dan bakat, kesejahteraan (beasiswa, asrama), soft skill (kedisiplinan), kesehatan (Poliklinik), kewirausahaan (PWMP).