Polbangtan Kementan Gelar Pelatihan “Become to Outcome”
Peningkatan SDM, Polbangtan Kementan Gelar Pelatihan “Become to Outcome”
Kegiatan yang bertajuk Become to Outcome ini berlangsung selama dua hari mulai 18 hingga 19 Agustus 2025 di aula Polbangtan Medan, dengan menghadiri narasumber dari PT DGL.
MEDAN – Kementeria Pertanian melalui Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan melaksanakan progam peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang perkebunan kepada mahasiswa Polbangtan Medan.
Kegiatan ini bekerjasama dengan lembaga pelatihan PT Daya Guna Lestari (DGL) yang fokus bergerak dalam bidang peningkatan kualitas SDM di bidang perkebunan dan industri.
Kegiatan yang bertajuk Become to Outcome ini berlangsung selama dua hari mulai 18 hingga 19 Agustus 2025 di aula Polbangtan Medan, dengan menghadiri narasumber dari PT DGL. Selain itu, Polbangtan Medan juga melakukan penandatanganan kerjasama dengan PT DGL dalam hal peningkatan kualitas SDM mahasiswa Perkebunan di Polbangtan Medan.
Ini searah dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang mengatakan Politeknik bukan hanya melahirkan petani millenial tetapi juga mencetak lulusan yang kuat dan tangguh yang perduli dengan keberlangsuangan pertanian.
Senada dengan Mentan, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan (BPPSDMP) Idha Widi Arsanti pada beberapa kesempatan menyatakan bahwa mahasiswa Polbangtan merupakan kandidat petani milenial dan kewirausahaan muda pertanian terdidik yang menjadi harapan bangsa dan negara.
“Mulai saat ini harus kita didik dan mempersiapkan dan menggenjot mental, ilmu, keterampilan dan lain-lain, agar mereka menjadi petani yang terampil, tangguh dan profesional”. Kata Idha Widi Arsanti.
Direktur Polbangtan Medan, Nurliana Harahap mengatakan kegiatan ini untuk menunjang kesiapan mahasiswa Polbangtan Medan nantinya jika sudah terjun ke dunia industri perkebunan.
“Peningkatan kualitas SDM di bidang perkebunan sangat dibutuhkhan mahasiswa jika mereka terjun ke dunia industri perkebunan yang terus berubah secara dinamis sehingga butuh tenaga yang profesional,” ujar Nurliana.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Direktur PT DGL, M Gema Aliza Putra yang mengatakan pentingnya sumber daya manjusia yang adaptif dan profesional di era perkebunan yang penuh tantangan.
“Kami menghadrikan program ini dimana mahasiswa tidak hanya memperoleh keterampilan teknis, tetapi juga kesiapan mental untuk menghadapi dinamika dunia kerja. Hal ini diharapkan menjadi bekal nyata bagi mahasiwa sebelum terjun ke dunia industri,” ujarnya.
Selama kegiatan, mahasiswa Polbangtan Medan menerima materi berupa Mindset & Mentalitas Asisten Sawit, Character Building & Attitude Profesional, Softskill Lapangan : Komunikasi Konflik & Kepemimpinan, Simulasi & Praktik Situasi Lapangan dan lain sebagainya.(***)
Baca Juga :
- 23 Agustus 2025
