Kombinasi antara smart grid dan energy storage
Dukung Pertumbuhan Ekonomi LEWAT PENGUATAN INFRASTRUKTUR KELISTRIKAN
Kombinasi antara smart grid dan energy storage adalah fondasi menuju sistem kelistrikan yang andal, efisien, dan mendukung target transisi energi nasional menuju masa depan yang bersih dan berkelanjutan.
PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh terus memperkuat perannya sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengembangan infrastruktur kelistrikan yang andal dan berkelanjutan. Dalam beberapa tahun ke depan, PLN UID Aceh memfokuskan strategi pada pembangunan gardu induk di wilayah strategis, perluasan jaringan distribusi ke daerah terpencil, serta penguatan sistem transmisi demi memastikan keandalan pasokan listrik di seluruh provinsi.
Selain membangun infrastruktur fisik, PLN UID Aceh juga mendorong integrasi energi baru terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan mikrohidro di wilayah yang belum terlistriki.
Selain membangun infrastruktur fisik, PLN UID Aceh juga mendorong integrasi energi baru terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan mikrohidro di wilayah yang belum terlistriki. Transformasi ini diperkuat melalui digitalisasi sistem kelistrikan, dengan penerapan smart grid dan smart meter untuk meningkatkan efisiensi, responsivitas, serta akurasi dalam pengelolaan distribusi listrik.
"Keandalan pasokan listrik adalah prioritas utama bagi kami di PLN UID Aceh, karena ini berkaitan langsung dengan kualitas hidup masyarakat dan stabilitas aktivitas ekonomi," jelas General Manager PLN UID Aceh Mundhakir kepada Trias.
Mundhakir, General Manager PLN UID Aceh.
Strategi berlapis diterapkan, mulai dari peningkatan kualitas pemeliharaan jaringan secara preventif dan prediktif, hingga penguatan sistem distribusi dan transmisi. Sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) dimanfaatkan sebagai pusat pengawasan dan pengendalian jaringan secara real-time, memungkinkan deteksi gangguan serta pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat.
Untuk mempercepat respons lapangan, PLN UID Aceh juga meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui pelatihan teknis intensif dan penerapan sistem respons cepat, memastikan setiap gangguan dapat ditangani dengan efisien, dan waktu pemulihan jaringan dapat dipercepat. Melangkah ke depan, transformasi teknologi menjadi agenda strategis PLN UID Aceh.
Pengembangan smart grid tengah dipersiapkan untuk menghadirkan jaringan listrik cerdas yang mampu mengoptimalkan pemantauan dan pengendalian distribusi listrik secara lebih efektif, terutama di wilayah dengan tantangan geografis. Selain itu, sistem penyimpanan energi (Energy Storage System/ESS) mulai diintegrasikan, khususnya untuk mendukung keberlanjutan pasokan listrik dari sumber energi terbarukan seperti PLTS. (TRS)
