Besok Senin, PMII Bakal Demo Besar-besaran Protes Kenaikan Harga BBM di Depan Istana Negara

Massa PMII dalam salah satu aksi demo

nasional

Besok Senin, PMII Bakal Demo Besar-besaran Protes Kenaikan Harga BBM di Depan Istana Negara

Seluruh pengurus PMII di tingkat Koordinator Cabang, Cabang, Komisariat hingga Rayon untuk bergerak bersama turun ke jalan.
 

Triasinfo.com, Jakarta - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dikabarkan bakal menggelar demonstrasi menolak kenaikan harga BBM di depan Istana Merdeka pada Senin, 5 September 2022. Demonstrasi akan digelar mulai pukul 13.00 sampai selesai.

"Instruksi kepada seluruh pengurus PMII di tingkat Koordinator Cabang, Cabang, Komisariat hingga Rayon untuk bergerak bersama turun ke jalan," demikian pengumuman dari akun Instagram resmi @pmiiofficial, Sabtu, 3 September 2022.

Ketua Umum Pengurus Besar PMII, Abdullah Syukri (Abe), menyayangkan kebijakan pemerintah itu karena tidak mempertimbangkan kondisi masyarakat. Pihaknya akan mengawal kebijakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) ini hingga akhirnya dicabut.

2.000 Kader PMII Bakal Ikut Demo 

Abe mengatakan akan ada dua ribu kader yang bakal turun ke jalan dari seluruh Indonesia. "Kami PMII meminta agar kebijakan pemerintah ini segera dicabut. Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh Pengurus Koordinator Cabang (PKC) dan Pengurus Cabang (PC) di seluruh Indonesia. Kami akan serempak turun aksi kejalan di berbagai daerah," ujarnya dalam keterangan tertulis pada hari ini.

Menurutnya, kenaikan BBM mesti dibarengi dengan upah buruh, fasilitas publik, fasilitas kesehatan yang memadai. Sehingga pemerintah tidak hanya membandingkan harga bahan bakar fosil itu dengan negara lain.

Seharusnya, kata Abe, pemerintah tidak sembrono dan mengambil kebijakan dengan matang. Mengingat kebijakan ini akan berdampak dari hulu hingga hilir.

"Pemerintah sebagai pihak yang memiliki fungsi state management harusnya setiap mau mengambil kebijakan berdasarkan pertimbangan yang matang. Kebijakan yang mau diambil harus difikirkan secara holistik," cetus Abe.

Pernyataan Sikap PMII

1. Menolak secara tegas kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi

2. Mendesak pemerintah untuk secara serius dan sungguh-sungguh memberantas mafia bahan bakar minyak (mafia BBM)

3. Mendesak pemerintah untuk segera menerapkan kebijakan subsidi tepat sasaran

4. Mendorong pemerintah untuk membuka keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan penyaluran BBM bersubsidi

 

PMII  demonstrasi  kenaikan bbm  depan istana mafia bbm

Bagikan Artikel Ini