PAM JAYA TARGETKAN 1.057.573 SAMBUNGAN RUMAH BARU PADA 2030

SPAM Jatiluhur. Foto istimewa

nasional

PAM JAYA TARGETKAN 1.057.573 SAMBUNGAN RUMAH BARU PADA 2030

PAM JAYA terus memantapkan langkahnya untuk mencapai visi besar, yaitu melayani 100% masyarakat DKI Jakarta dengan akses air perpipaan pada tahun 2030.
 

PAM JAYA terus memantapkan langkahnya untuk mencapai visi besar, yaitu melayani 100% Masyarakat DKI Jakarta dengan akses air perpipaan pada tahun 2030. Dalam keterangannya, Direktur Utama PAM JAYA, Arief Nasrudin menyebutkan, indikator keberhasilan utama perusahaan yang dikomandaninya, adalah tercapainya target tahunan berupa penambahan jumlah pelanggan dan peningkatan volume air yang terdistribusi secara merata.

Untuk mendukung visi ini, PAM JAYA telah menetapkan fokus sasaran tahunannya. Di tahun ini, perusahaan menargetkan penambahan 130.000 Sambungan Rumah (SR) baru, yang akan terus meningkat setiap tahunnya hingga mencapai 1.057.573 SR pada 2030. Total sambungan yang direncanakan selama enam tahun mendatang ini diharapkan dapat memastikan bahwa seluruh masyarakat Jakarta menerima pelayanan air yang memadai.

"Pencapaian target ini tidak hanya memastikan masyarakat mendapatkan air bersih, tetapi juga mendorong keberlanjutan lingkungan dengan meminimalkan penggunaan air tanah," ujar Arief meyakinkan.

Ke depan, PAM JAYA juga memastikan seluruh warga Jakarta mendapatkan akses air perpipaan yang layak sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk beralih dari penggunaan air tanah ke air perpipaan.

Untuk itu, Arief menekankan pentingnya edukasi dan perubahan kebiasaan masyarakat agar mereka lebih peduli terhadap dampak negatif penggunaan air tanah
yang berlebihan, seperti penurunan muka tanah yang dapat mengancam Jakarta.

Untuk meningkatkan kesadaran tersebut, PAM JAYA akan melaksanakan berbagai langkah, yakni; pertama, Kampanye tentang Kualitas Air Tanah. Program ini dilakukan dengan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai kualitas air tanah. Meski terlihat jernih, air tanah belum tentu sehat dan dapat berdampak negatif
pada lingkungan. PAM JAYA akan bekerja sama dengan dinas-dinas terkait untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan dan kelestarian
lingkungan.

Kedua, Edukasi Perubahan Kebiasaan. Dalam aspek ini Arief menyoroti perlunya mengedukasi masyarakat untuk beralih dari air pikulan yang harganya jauh lebih mahal ke air perpipaan yang lebih ekonomis. Hal ini diharapkan mampu mendorong perubahan pola konsumsi air di masyarakat.

Ketiga, Peningkatan Customer Engagement. Maksudnya, PAM JAYA juga akan meningkatkan keterlibatan pelanggan melalui berbagai program, seperti, meningkatkan kesadaran pemilik kontrakan untuk memasang sambungan air sebagai nilai tambah propertinya. Selain itu juga, menyelenggarakan acara tahunan seperti Jakarta Water Hero untuk memberikan apresiasi kepada pelanggan, khususnya pelanggan korporasi. PAM JAYA juga akan mengadakan acara khusus bagi pelanggan reguler, seperti peluncuran nomor layanan LAPOR PAM 1500-223 atau pada momen peringatan tertentu, seperti Hari Ibu, termasuk, sosialisasi rutin di kelurahan yang mencakup informasi sambungan baru dan informasi lain terkait pelayanan pelanggan.

“Kami tidak hanya ingin menyediakan air, tetapi juga mengedukasi Masyarakat tentang pentingnya air bersih yang sehat dan berkelanjutan. Perubahan kebiasaan masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini,” ujar Arief.
 

PAM Jaya  Air Bersih Arief  Arief Nasrudin

Bagikan Artikel Ini